FK UPN “Veteran” Jawa Timur Hadiri FPT PRB di Universitas Bina Sehat PPNI Mojokerto

FK UPN "Veteran" Jawa Timur Hadiri FPT PRB di Universitas Bina Sehat PPNI Mojokerto

2 Oktober 2025 – Dalam rangka memperingati Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) 2025, Forum Perguruan Tinggi untuk Pengurangan Risiko Bencana (FPT PRB) menyelenggarakan Sharing Session bertema “Peran Akademisi dalam Dokumentasi dan Pembelajaran untuk Perubahan Sistemik Membangun Ketangguhan” yang berlangsung di Universitas Bina Sehat PPNI Mojokerto.
Salah satu narasumber utama dalam kegiatan ini adalah Prof. dr. Hj. Rika Yuliwulandari, M.Hlt.Sc., M.MB., Sp.KKLP., Subsp.FOMC., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Kedokteran UPN “Veteran” Jawa Timur. Kehadiran beliau memberikan kontribusi signifikan dalam memperkaya diskursus akademik terkait penguatan peran perguruan tinggi dalam sistem pengurangan risiko bencana di Indonesia.
Dalam paparannya, Prof. Rika menekankan pentingnya peran akademisi dalam mengintegrasikan hasil penelitian, dokumentasi, dan pembelajaran kebencanaan sebagai landasan perubahan sistemik yang berkelanjutan. “Perguruan tinggi memiliki tanggung jawab besar untuk tidak hanya menghasilkan pengetahuan, tetapi juga mengimplementasikannya dalam kebijakan dan praktik nyata di masyarakat. Dengan begitu, kita dapat membangun ketangguhan bangsa dalam menghadapi berbagai ancaman bencana,” ungkapnya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara dunia akademik, pemerintah, dan komunitas dalam mewujudkan sistem pengurangan risiko bencana yang lebih adaptif dan berkelanjutan. Kehadiran Prof. Rika bersama tokoh akademisi lainnya diharapkan dapat memberikan inspirasi serta mendorong kontribusi nyata dunia pendidikan tinggi dalam membangun masyarakat yang lebih tangguh terhadap bencana serta memperkokohh peran FK UPN “Veteran” Jatim dalam manajemen bencana pada aspek kesiapan keluarga, kelompok lanjut usia dan Masyarakat dalam menghadapi bencana khususnya terkait Kesehatan. Hal ini sejalan dengan visi FK UPN “Veteran” Jatim yaitu Menjadi Fakultas Kedokteran Unggul di Bidang Kedokteran Bencana Berkarakter Bela Negara yang juga disosialisasikan dalam forum tersebut.